In The Name of Allah the Most Gracious and The Most Merciful
Assalamualaikum wr. wb.
------------------------------------------------------------------------------------------------
Baby you light up my world like nobody else,
The way that you flip your hair gets me overwhelmed,
But when you smile at the ground it ain't hard to tell,
You don't know,
Oh oh,
You don't know you're beautiful
Tau dong itu lagunya siapa dan nadanya gimana? Yap it's one direction-what makes you beautiful. Sebagai penduduk Indonesia terutama penduduk Pulau Jawa pasti akhir-akhir ini lagi seriiing banget ngedenger lagu ini? ya nggak? nada nya enteng dan lirik nya simpel bikin lagu ini ear catching banget. banyak remaja berbondong-bondong ngafalin lagu ini biar nggak ketinggalan gaul. Dan bener aja, baru aja aku ngetik "Baby you" langsung muncul "baby you light up my world like nobody else lyrics" which means kalimat itu lagi jadi favorit di mesin pencarian google. Yap, setiap kali ada lagu baru yang lagi happening, pasti langsung deh berbondong-bondong remaja berusaha ngafalin liriknya.
Hmm, sebenernya kalau dipikir-pikir buat apa sih kita ngafalin beribu-ribu lirik lagu tersebut? Yaaa emang nggak bisa dipungkiri sih, lagu bisa menjadi bentuk pengekspresian emosi yang ampuh banget. Cuma aku seringkali miris, sebagai seorang muslim, banyak nggak sih dari kita yang bisa hafal beribu-ribu oke mungkin beratus-ratus atau berpuluh-puluh lagu, sementara surat di Al-Quran cuma bisa hafal Al-Ikhlas, An-Nas dan Al-Falaq? Miris banget nggak sih? Padahal sebenernya kita sama-sama menyadari bahwa menghafal lagu -apalagi yang nggak ada hubungannya dengan peningkatan iman kita- hampir nggak ada manfaatnya untuk kehidupan akhirat kita kelak. Sementara surat-surat di Al-Quran malah bisa jadi penyelamat kita di akhirat sana. Secara gitu Al-Quran diturunkan sebagai petunjuk untuk kita. Lha kalau lagu? .... hehe jawab sendiri deh ya.
Yang lebih parah lagi adalah kalau lagu yang sering kita dengarkan maupun dendangkan mengandung unsur umpatan atau bahkan kalimat yang bertentangan dengan keimanan kita. Padahal keimanan itu kan ada 3 tahapan, yakni diyakini dengan hati, diucapkan dengan lisan, dan diamalkan dengan perbuatan. Lha kalau yang kita nyanyiin justru hal-hal seperti itu? Nggak cuma percuma, tapi juga bisa kena dosa........ *tepok jidat* astaghfirullah.........
Jadiii, apa yang bisa kita lakukan? Well, yaaa kalau menurutku nggakpapa juga sih kita ngafalin dan nyanyiin lagu, tapi ya itu dipilah-pilah juga lagunya. Daaan jangan lupa juga untuk ditambahin lagi nih hafalan qur'an nya, proporsi mengkaji qur'an nya diperbanyak gitu lah. Ya setidaknya ada yang dapat kita banggakan lah kalau ditanya sama Allah "Apa yang sudah kita perbuat untuk agama ini?"
Tenang aja, aku nulis tulisan ini bukan untuk ngritik siapa-siapa, apalagi marahin siapa-siapa. Tulisan ini hanya bermaksud untuk mengingatkan kamu, kamu, kamu, daaaan terutama banget aku sendiri. Yap soalnya aku juga termasuk orang yang seneng banget nyanyi apalagi kalau lagi bosen ._. Berharap kita bisa saling mengingatkan satu sama lain lah ya ;) hehehe
Peace, love, and gaul
Wassalamualaikum wr.wb. sampai jumpa di lain tulisan ;)
Esti Nuha Ilmazakiyya
